bigdiscounts – Harga kopi dunia mengalami kenaikan signifikan meskipun Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, membatalkan ancaman tarif 25% terhadap impor dari Kolombia. Kenaikan harga ini terutama terjadi pada kopi jenis Arabika, yang merupakan jenis kopi paling banyak ditanam di dunia dan menjadi komoditas penting bagi pasar global.
Pada hari Senin, harga kopi Arabika di Intercontinental Exchange mencapai $3,56 per pon di Eropa, melampaui rekor sebelumnya sebesar $3,48 per pon yang dicapai pada 10 Desember 2024. Kenaikan ini menandai harga tertinggi sejak tahun 1977.
Kenaikan harga kopi ini terjadi setelah Trump mengancam akan memberlakukan tarif darurat sebesar 25% pada semua barang impor dari Kolombia, yang kemudian dibatalkan. Ancaman tarif ini menambah ketidakpastian dalam perdagangan global, terutama karena Kolombia adalah salah satu pemasok kopi terbesar bagi Amerika Serikat. Amerika Serikat mengimpor sekitar 30% dari total kebutuhan kopinya dari Kolombia.
Trump mengumumkan ancaman tarif ini setelah Kolombia menolak menerima dua penerbangan repatriasi dari Amerika Serikat medusa88 link alternatif yang membawa migran yang dideportasi. Trump menyatakan bahwa Amerika Serikat akan mengambil tindakan pembalasan yang mendesak dan tegas, termasuk mengenakan tarif darurat dan mencabut visa pejabat Kolombia serta sekutu dan pendukungnya.
Meskipun ancaman tarif tersebut akhirnya dibatalkan, pasar kopi tetap terpengaruh oleh ketidakpastian yang diciptakan oleh situasi ini. Analis pasar mengatakan bahwa ketidakpastian ini telah memicu kenaikan harga kopi, karena pedagang dan investor khawatir tentang potensi gangguan pasokan di masa depan.
Kolombia adalah produsen kopi terbesar kedua di dunia setelah Brasil, dan kontribusi signifikannya terhadap pasokan kopi global membuat pasar sangat sensitif terhadap perubahan kebijakan perdagangan yang melibatkan negara tersebut. Kenaikan harga kopi ini diperkirakan akan berdampak pada konsumen di seluruh dunia, termasuk di Amerika Serikat, di mana harga kopi di toko-toko dan kafe kemungkinan akan meningkat dalam beberapa waktu ke depan.
Dengan kenaikan harga kopi yang mencapai rekor tertinggi, para pelaku industri kopi dan konsumen di seluruh dunia akan terus memantau perkembangan lebih lanjut terkait hubungan perdagangan antara Amerika Serikat dan Kolombia, serta dampaknya terhadap pasokan dan harga kopi global.